
SumberNusantara, PENAJAM – Kurangnya fasilitas toilet portabel di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) kini menjadi perhatian utama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) PPU.
Anggota DPRD PPU, Jamaluddin, mendesak pemerintah daerah untuk segera menambah fasilitas toilet portabel agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dan mendukung kelancaran berbagai acara yang sering diselenggarakan.
Permintaan akan toilet portabel semakin mendesak, mengingat banyaknya acara penting, baik di tingkat nasional maupun daerah, yang diadakan di PPU.
Tak hanya itu, berbagai kegiatan masyarakat, seperti acara UMKM, juga memerlukan fasilitas sanitasi yang memadai.
“Toilet portabel bukan hanya penting untuk kepentingan pemerintah, tetapi juga sangat dibutuhkan oleh masyarakat saat mengadakan berbagai acara. Ini adalah kebutuhan dasar yang harus dipenuhi,” kata Jamaluddin.
Lebih jauh, Jamaluddin menjelaskan bahwa pembangunan toilet permanen di area acara seringkali dihindari karena dapat menimbulkan masalah, seperti bau tidak sedap.
Untuk itu, toilet portabel menjadi pilihan yang paling praktis dan efektif untuk mengatasi masalah tersebut.
“Kami menyadari tantangan yang dihadapi pemerintah, namun kami berharap pemerintah segera mencari solusi untuk menambah jumlah toilet portabel. Ini merupakan investasi yang krusial untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendukung pengembangan pariwisata,” ungkapnya.
Masyarakat PPU menyambut baik usulan pemerintah tentang penambahan toilet portabel. Mereka berharap pemerintah segera merealisasikan usulan ini agar kebutuhan fasilitas sanitasi yang memadai dapat terpenuhi.
Hingga kini, belum ada respons resmi dari pemerintah daerah terkait tuntutan DPRD tersebut. Namun, diharapkan pemerintah segera mengambil tindakan nyata untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan fasilitas toilet portabel.
Keterbatasan fasilitas toilet portabel di PPU menjadi masalah yang mendesak untuk diselesaikan. DPRD telah mendorong pemerintah untuk segera menambah jumlah toilet portabel, demi memenuhi kebutuhan masyarakat dan mendukung berbagai acara yang rutin diadakan.
“Diharapkan pemerintah segera menanggapi tuntutan tersebut dan memberikan solusi terbaik untuk kepentingan masyarakat PPU,” tutupnya. (Adv)