
SumberNusantara, PENAJAM – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Sri Kusuma Winahyu, beserta jajaran pengurus PKK Kabupaten PPU, melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) di empat kecamatan dan beberapa kelurahan/desa, Sabtu, (16/11).
Kegiatan Monev ini bertujuan untuk menyamakan persepsi terkait pelaksanaan 10 Program Pokok PKK di tingkat pusat, daerah, kabupaten, hingga desa, khususnya yang terkait dengan Dasawisma.
Dasawisma merupakan unit terkecil dalam kelompok PKK yang terdiri dari 10-20 rumah tangga, dengan seorang penanggung jawab yang bertugas memantau kondisi rumah tangga lainnya.
Ketua TP PKK PPU, Sri Kusuma Winahyu mengungkapkan pentingnya Monev ini sebagai langkah untuk memastikan bahwa kegiatan PKK berjalan dengan baik dan selaras.
“Kerja sama dan semangat tinggi para kader PKK di tingkat desa sangat mendukung dalam merealisasikan 10 Program Pokok PKK, termasuk pendataan terkait stunting dan kasus kematian yang dilakukan di lingkungan Rukun Tetangga (RT),” ujar Sri Kusuma.
Ia juga mengatakan bahwa Dasawisma sebagai ujung tombak PKK langsung bersentuhan dengan masyarakat. Namun, Diakuinya dalam pelaksanaannya, masih ada beberapa kendala yang perlu dibahas dan diselesaikan.
“Apa pun masalah yang ada di lapangan, mari kita diskusikan bersama. Masukan dan saran sangat diterima agar kita dapat memperbaiki apa yang perlu diperbaiki dan menjaga sinergitas antara PKK Kabupaten dengan masyarakat melalui kader-kader PKK yang tergabung di Dasawisma,” ujarnya.
Ditambahkan, dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pelaksanaan program PKK di Kabupaten PPU serta memperkuat peran serta masyarakat dalam mendukung keberhasilan program tersebut. (Adv)