
Kepala Disdikpora PPU Andi Singkerru.
SumberNusantara, PENAJAM – Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menyambut baik rencana Kementerian Sosial (Kemensos) pembangunan sekolah rakyat. Karena hal tersebut dinilai sangat membantu masyarakat kurang mampu untuk mengenyam pendidikan.
Kepala Disdikpora PPU Andi Singkerru menyampaikan dukungan penuh terhadap pembangunan sekolah rakyat di wilayah Kabupaten berjuluk Benuo Taka tersebut.
“Kami sambut baik, karena ini memberikan kesempatan luas bagi warga yang kurang mampu untuk mendapatkan pendidikan, ” ungkapnya.
Sekolah Rakyat merupakan salah satu program unggulan dari Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan Kabupaten PPU dipastikan menjadi salah satu dari empat daerah di Kalimantan Timur (Kaltim) terpilih sebagai lokasi pembangunan sekolah itu.
Pembangunan sekolah rakyat itu pun sepenuhnya akan di tanggung pada Anggaran Pendapatan Belanja Negara atau APBN, pemerintah daerah hanya menyiapkan lahan untuk lokasi pembangunan.
Selain itu, Andi Singkerru juga mengatakan bahwa nantinya sebelum memasuki tahapan penerimaan siswa, pemerintah darah akan melakukan verifikasi data warga kurang mampu yang tercatat dalam DTKS atau Data Terpadu Kesejahteraan Sosial.
Ia juga mengatakan bahwa Dinsos PPU juga telah berkoordinasi dengan Disdikpora terkait dengan persiapan baik itu penerimaan siswa hingga perekrutan tenaga guru.
“Sudah mulai memilah DTKS di Dinas Sosial untuk menentukan calon siswa di sekolah rakyat. Penerimaan tahun pertama itu diperkirakan mencapai 90 siswa Sekolah Dasar kelas satu, untuk SMP dan SMA itu 96 siswa kelas satu,” tutupnya. (Adv)