
SumberNusantara, PENAJAM – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, harga sembako dikhawatirkan akan mengalami kenaikan. Merespons hal tersebut, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) akan turun langsung melakukan pengawasan di lapangan.
Wakil Ketua II DPRD PPU, Andi Muhammad Yusuf mengatakan bahwa harga dan ketersediaan bahan pokok perlu menjadi perhatian serius. Lonjakan harga kerap terjadi di setiap tahun menjelang lebaran, namun pihaknya akan mengantisipasi dengan melakukan pengawasan yang ketat.
“Harga sembako harus tetap tetap stabil. Nanti, kita akan membahas bersama dengan Komisi II DPRD yang membidangi sektor pasar untuk mencari langkah strategis dalam upaya menjaga stabilitas harga,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan bahwa saat pengawasan di lapangan dan ditemui adanya oknum yang melakukan permainan harga, pihaknya dalam hal ini DPRD PPU akan memberikan teguran dan melakukan pembinaan.
“Kami harap dengan upaya pengawasan ini masyarakat bisa menjalankan ibadah mereka dengan tenang dan nyaman tanpa terbebani harga sembako,” ujarnya.
Selain itu, Ia berharap kepada pemerintah daerah juga turut melakukan inspeksi lapangan dan operasi pasar sebagai upaya untuk memastikan tidak ada praktik penimbunan barang yang menyebabkan harga meroket tinggi. (Adv)