
SumberNusantara, PENAJAM – Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Makmur Marbun Meresmikan Tugu Latsitardanus sekaligus menggelar Apel Pelepasan Peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara ke XLIV Yontarlat Kijang, di Bundaran Pondok Belanda Kelurahan Sungai Parit Kab. PPU pada Sabtu (1/6/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Tokoh NU dan Pimpinan Pondok Pesantren Al Kautsar Al Akbar Medan Syekh Ali Akbar Marbun, Sekretaris Daerah (Sekda) PPU Tohar, Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) PPU, Para Pejabat di lingkungan Pemkab PPU, Danyonif 600 Raider/Modang, Komandan Pos Angkatan Laut, Komandan Polisi Militer, Danyontarlat, Para Pembina/Pengasuh dan Peserta Latsitardanus XLIV Yontarlat Kijang.
Dalam sambutannya, Pj Bupati PPU Makmur Marbun mengatakan hari ini tidak hanya menjadi saksi, melainkan menjadi bagian dari suatu peristiwa yang membawa harapan dan semangat baru bagi bangsa Indonesia khususnya Provinsi Kalimantan Timur dan Kabupaten Penajam Paser Utara.
“Selain itu, saya juga merasa bangga dan bersyukur dengan rendah hati berdiri di hadapan Peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara ke XLIV Yontarlat Kijang untuk melepas dengan tulus kehadirannya di Kabupaten Penajam Paser Utara,” ungkapnya.
Makmur Marbun juga mengatakan Latsitardanus merupakan ajang penting yang mengintegrasikan taruna dari berbagai akademi militer dan kepolisian di seluruh Nusantara. Melalui kegiatan ini, mereka telah membuktikan komitmen, dedikasi, dan semangat kebersamaan yang tinggi.
“Kalian telah berlatih tidak hanya untuk memperkuat fisik dan keterampilan, tetapi juga untuk membangun karakter, solidaritas, dan semangat juang sebagai calon pemimpin masa depan. Saya bangga melihat semangat dan kerja keras yang telah kalian tunjukkan selama mengikuti kegiatan ini. Kalian telah belajar untuk bekerja sama, mengatasi berbagai rintangan dan mengembangkan diri menjadi individu yang lebih kuat dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan,” ujarnya.
Lebih lanjut Makmur Marbun mengatakan para peserta Latsitardanus kembali ke akademi masing-masing dengan membawa bekal pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman yang sangat berharga. Diharapkan semua pembelajaran dan pengalaman selama Latsitardanus ini menjadi upaya untuk meraih prestasi yang lebih tinggi di masa mendatang.
“Sebagai tuan rumah, PPU telah memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh peserta, pembina dan pengasuh yang hadir. Kita telah berupaya maksimal untuk menciptakan lingkungan yang kondusif, fasilitas yang memadai, serta memastikan bahwa setiap peserta dapat mengambil manfaat sebesar-besarnya dari kegiatan ini,” terangnya.
Makmur Marbun menambahkan sebagai kepala daerah, tentunya ia telah mendukung setiap upaya yang bertujuan untuk mengembangkan kegiatan Latsitardanus. Kegiatan ini adalah identitas sebagai bangsa Indonesia dan melalui kegiatan ini dapat memperkuat eksistensinya sebagai bagian tak terpisahkan dari masyarakat Indonesia.
“Terima kasih kepada para instruktur, panitia, dan semua pihak yang telah bekerja keras untuk menyukseskan kegiatan Latsitardanus ini. Tanpa dukungan dan kerjasama kalian, kegiatan ini tidak akan berjalan dengan sukses dan lancar,” ungkap Makmur.
Diakhir sambutannya, selaku kepala daerah menyampaikan apresiasi yang setinggi tingginya kepada seluruh pembina/pengasuh dan peserta yang telah bekerja keras untuk menjadikan Latsitardanus menjadi sukses, tanpa dedikasi dan kerja keras mereka, prestasi besar ini tidak akan terwujud.
“Kepada para peserta, saya harap kalian terus menginspirasi dengan semangat dan kegigihan kalian. Jadilah agen perubahan yang membawa harapan dan kemajuan bagi bangsa dan negara ini, berharap rekan-rekan semua dapat terus menjaga semangat kebersamaan, integritas, dan dedikasi yang telah kalian bangun selama Latsitardanus. Jadilah pemimpin yang bijaksana, berani, dan berintegritas yang siap mengabdi untuk bangsa dan negara,” pungkasnya. (Adv)