
Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) PPU, Ali Musthofa.
SumberNusantara, PENAJAM – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan akses air bersih bagi masyarakat. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Kecamatan Waru, yang saat ini tengah memasuki tahap lelang.
Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) PPU, Ali Musthofa, menjelaskan bahwa proyek pembangunan SPAM Waru ini dirancang dengan kapasitas 20 liter per detik dan dianggarkan sebesar Rp3,5 miliar.
Proyek tersebut merupakan bagian dari realisasi visi dan misi Bupati PPU, Mudyat Noor, untuk menjadikan Penajam sebagai wilayah yang layak air bersih.
“Pembangunan pipa SPAM Waru ini sedang dalam tahap lelang tahun 2025. Setelah proses lelang selesai, pelaksanaannya akan segera dimulai. Diperkirakan pada bulan Desember sudah bisa mulai terpasang atau bahkan difungsikan,” ujar Ali belum lama ini.
Lanjutnya, pembangunan ini akan diiringi dengan pengerjaan jaringan pipa yang akan mengaliri kawasan interkoneksi dari Kecamatan Waru ke Kelurahan Petung, Kecamatan Penajam serta menjangkau beberapa wilayah pesisir seperti Tanjung Tengah, Kelurahan Pejala dan beberapa wilayah lainnya.
Dari pembangunan ini, pemerintah menargetkan sekitar 500 kepala keluarga (KK) yang sebelumnya belum mendapatkan akses air bersih, terutama di wilayah pesisir, akan segera terlayani setelah proyek ini rampung.
“Ini adalah bentuk keseriusan pemerintah dalam memberikan pelayanan dasar kepada masyarakat, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan air bersih yang layak, sehat, dan berkelanjutan,” pungkasnya. (Adv)